Permasalahan Sekitar Kitab Suci

oleh Dr. Tom Jacobs, SJ.

Indeks Kristiani | Indeks Artikel | Tentang Penulis
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota

 

8. Adakah kemungkinan bahwa salah satu kitab Apokrip
   Perjanjian Baru pada suatu saat diakui sebagai Kitab Suci
   kanonik?
 
JAWABAN DR. TOM JACOBS SJ: Di sini saya menjawab  pertanyaan
dengan   ganti  bertanya:  Bagaimana  cara  Gereja  menerima
tulisan-tulisan  sebagai  Kitab  Suci?  Adakah   kuasa   dan
wewenang   dalam   Gereja   yang   melakukan  hal  itu?  Apa
pertimbangan-pertimbangannya?  Keadaan   kebanyakan   gereja
Protestan   tidak   memungkinkan   adanya  suatu  pernyataan
autoritatif yang mengakui Kitab Suci  baru.  Gereja  katolik
mempunyai autoritas yang diakui dapat bertindak seperti itu,
akan tetapi  prinsip  pengakuan  Kitab  Suci  Katolik  tidak
memungkinkannya.  Pada  Konsili  Trente  pedoman dasar untuk
mengakui Kitab Suci sebagai kanonik  adalah  pemakaian  yang
lama  dan  universal  dalam  Gereja  untuk  pembacaan  dalam
liturgi umat. Karena itu, bahkan seandainya ada suatu  kitab
kuno ditemukan dan ditulis oleh Paulus, pun tetap tidak akan
diterima sebagai Kitab suci,  karena  tidak  terdapat  dalam
daftar Kanon yang diterima Gereja. Kalau kita mengerti Kitab
Suci sebagai suatu kumpulan  kitab-kitab  yang  di  dalamnya
Gereja menemukan sabda-sabda yang diinspirasikan, maka kitab
baru yang ditemukan tetapi sebelumnya tidak pernah  dipakai,
tidak  sesuai  dengan  kriteria tersebut. Artinya tidak bisa
menjadi Kitab suci.
 
-------------------------------------------------------
Permasalahan Sekitar Kitab Suci oleh Dr. Tom Jacobs, SJ.
Cetakan keempat: 1996 (ISBN 979-413-983-1)
Penerbit Kanisius, Jln. Cempaka 9, Deresan, Yogyakarta 55281
Telp.(0274) 588783, 565996, Fax.(0274) 563349
Kotak Pos 1125/Yk, Yogyakarta 55011

Indeks Kristiani | Indeks Artikel | Tentang Penulis
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota

Please direct any suggestion to Media Team