Sunni yang Sunni
Tinjauan Dialog Sunnah-Syi'ah-nya al-Musawi

Mahmud az-Za'by

26. Dawud ibn Abi'Auf Abul Jahhaf1

Ahmad dan Yahya memandang Dawud orang yang tsiqat. An-Nasa'i menyatakan, tak ada kelemahan padanya. Menurut Abu Hatim, hadits Dawud baik. Ibn 'Adi berkata: "Bagiku Dawud bukan termasuk perawi yang haditsnya dapat dijadikan hujjah. Ia orang Syi'ah." Hadits-hadits yang diriwayatkan Dawud kebanyakan mengenai keutamaan Ahlul Bayt.

Setelah kita melihat pendapat ulama di atas, kita menjadi tidak heran mengapa penyusun kitab-kitab Sunan meriwayatkan hadits Dawud. Sebab Dawud bukan pembid'ah yang kafir lantaran bid'ahnya sebagaimana orang Rafidhah, juga bukan orang pembid'ah yang mempromosikan bid'ahnya. Dan para ulama tidak mencap dia sebagai pendusta.

Catatan kaki:

1 Mizan al-I'tidal 2/18.


Sunni yang Sunni -- Tinjauan Dialog Sunnah-Syi'ahnya al-Musawi oleh Mahmud az-Zaby
Diterjemahkan dari Al-Bayyinat, fi ar-Radd' ala Abatil al-Muraja'at
karangan Mahmud az-Za'bi, (t.p), (t.t). © Mahmud az-Za'bi.
Penerjemah: Ahmadi Thaha dan Ilyas Ismail
Penyunting: Ahsin Mohammad
Diterbitkan oleh Penerbit PUSTAKA
Jalan Ganesha 7, Tilp. 84186
Bandung, 40132
Cetakan I : 1410H-1989M

Indeks artikel kelompok ini | Disclaimer
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota

Dirancang oleh MEDIA, 1997-2001.
Hak cipta © dicadangkan.