![](../Nelly/NG-400-R.png)
Gambar 1. 1762-1783 : Pemandangan perkebunan
Bonjon atau Vredestein, milik Louis de Patty, di
Semarang. Bagian depan pintu gerbang terbuat dari
batu dan kayu, masuk melalui taman kemudian sampai
di depan rumah. Di jalan masuk ada seorang pria
dengan payung, dua penjaga bersenjata di tengah
jalan, dan seorang pria berdiri di ambang pintu.
Latar belakang dengan bukit dan pohon Kelapa.
Pelukis A. de Nelly. (sumber
foto)
|
![](../Nelly/NG-1985-7-3-143.png)
Gambar 2. 1762-1783 : Pemandangan perkebunan
Bonjon atau Vredestein, milik Louis de Patty, di
Semarang. Pintu masuk dengan gerbang runcing ke
rumah besar dengan pegunungan di latar belakang.
Pelukis A. de Nelly. (sumber
foto)
|
![](COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Het_hoofdkantoor_van_de_Nederlandsch-Indische_Spoorweg_Maatschappij_(NIS)_in_Semarang_TMnr_10032316.jpg)
Foto 3. 1902-1913: Kantor pusat Nederlands-Indische Spoorweg
Maatschappij (NIS),
Semarang. (sumber
foto)
![](COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Het_hoofdkantoor_van_de_Nederlands-Indische_Spoorweg_Maatschappij_in_Semarang_TMnr_60026221.jpg)
Foto 4. 1920-1932: Kantor pusat Nederlands-Indische Spoorweg
Maatschappij (NIS)
dan Serajoedal Stoomtram Maatschappij (SDS) di Semarang.
(sumber
foto)
![](Skema_asli_lawang_sewu.jpg)
Gambar 5. Berkas asli skema kantor pusat Nederlands-Indische
Spoorweg Maatschappij (NIS),
sekarang terkenal dengan "Lawang Sewu - Seribu Pintu".
(sumber
foto)
![](COLLECTIE_TROPENMUSEUM_De_Protestantse_Koepelkerk_TMnr_60046157.jpg)
Foto 6. 1921: Gereja Protestan Blenduk, Semarang. Juru foto:
tidak diketahui. (sumber
foto)
![](Blenduk_Church_circa_1940.jpg)
Foto 7. 1945-1955: Gereja Protestan Blenduk, Semarang.
(sumber
foto)
![](../bangunan/ka/LECTIE_TROPENMUSEUM_IJzeren_spoorbrug_over_een_rivier_op_de_lijn_Semarang-Vorstenlanden_van_de_Nederlandsch-Indische_Spoorweg_Maatschappij_TMnr_10021992.jpg)
Foto 8. 1910-1940: Jembatan KA melewati sebuah sungai pada
trayek Semarang-Vorstenlanden
dari Perusahaan NIS (Nederlandsch-Indische Spoorweg). Juru
foto: tidak diketahui. (sumber
foto)
![](COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Boomstamtransport_met_een_rail-systeem_van_de_Krupp-fabriek_in_Essen_op_de_Koloniale_Tentoonstelling_in_Semarang_TMnr_60039520.jpg)
Foto 9. 1914: Sistem lori pengangkut kayu gelondongan dari
pabrik Krupp di Essen, Jerman,
pada pameran kolonial di Semarang. Juru foto: tidak
diketahui. (sumber
foto)
![](COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Chinese_verkopers_(klontong)_te_Semarang_Java_TMnr_10002669.jpg)
Foto 10. 1913: Pedagang Cina berjualan kelontong di
Semarang. (sumber
foto)