Banyak cerita yang mungkin isinya nasehat kebaikan, tetapi
berdasarkan cerita bohong.
Sejak tahun 2015 telah beredar cerita kematian pendiri
Perusahaan Komputer Apple, yang ternyata bohong.
Cerita yang beredar di Indonesia disajikan di bawah ini.
(Unduh poster resolusi penuh di sini)
Beredar di media sosial Indonesia
Kekayaan Steve Jobs pemilik Apple Computer Rp. 67
Triliun.
Kata-kata terakhir Steve Job sebelum meninggal:
"Dalam dunia bisnis, aku adalah simbol dari kesuksesan,
seakan-akan harta dan diriku tidak terpisahkan, karena
selain kerja, hobiku tak banyak.
Saat ini aku berbaring di rumah sakit, merenungi jalan
kehidupanku, kekayaan, nama dan kedudukan, semuanya itu
tidak ada artinya lagi.
Malam yang hening, cahaya dan suara mesin di sekitar
ranjangku, bagaikan nafasnya maut kematian yang mendekat
pada diriku.
Sekarang aku mengerti, seseorang asal memiliki harta
secukupnya untuk digunakan dirinya saja itu sudah cukup.
Mengejar kekayaan tanpa batas itu bagaikan monster
yang mengerikan.
Tuhan memberi kita organ-organ perasa, agar kita bisa
merasakan cinta kasih yang terpendam dalam hati kita yang
paling dalam. Tapi bukan kegembiraan yang datang dari
kehidupan yang mewah, itu hanya ilusi saja.
Harta kekayaan yang aku peroleh saat aku hidup, tak
mungkin bisa aku bawa pergi, yang aku bisa bawa adalah kasih
yang murni yang selama ini terpendam dalam hatiku.
Hanya cinta kasih itulah yang bisa memberiku kekuatan dan
terang.
Ranjang apa yang termahal di dunia ini? Ranjang orang
sakit. Orang lain bisa bukakan mobil untukmu, orang lain
bisa kerja untukmu, tapi tidak ada orang bisa menggantikan
sakitmu.
Barang hilang bisa didapat kembali, tapi nyawa hilang tak
bisa kembali lagi. Saat kamu masuk ke ruang operasi, kamu
baru sadar bahwa kesehatan itu betapa berharganya.
Kita berjalan di jalan kehidupan ini dan dengan
berjalannya waktu, suatu saat akan sampai tujuan.
Bagaikan panggung pentas pun, tirai panggung akan
tertutup, pentas telah berakhir.
Yang patut kita hargai dan jaga adalah hubungan kasih
antar keluarga, cinta akan suami-istri dan juga kasih
persahabatan antar-teman."
Ini tidak benar alias HOAX, baca penjelasannya
di sini,
yang dikutip sebagian dibawah ini:
The Pursuit of iHappiness
Apple co-founder Steve Jobs did not leave behind a
deathbed warning about how the "non-stop pursuit of wealth
will only turn a person into a twisted being, just like
me."
Baca bantahan lainnya di situs:
|