Pergolakan Pemikiran:
Catatan Harian Muslim Jerman

Murad Wilfred Hoffman

Sejarah Panjang Organisasi-organisasi Islam di Amerika

(Dalam pesawat udara No. 815, 9 Oktober 1985)

Dalam perjalanan pesawat yang memakan waktu 15 jam dari Brussel ke San Fransisco --di mana akan diselenggarakan konferensi NATO-- aku mendapatkan banyak waktu untuk membaca sejarah perkembangan Islam di Amerika, suatu sejarah yang sarat dengan distorsi.

Pada tahun 1932, Elija Muhammad "sang nabi" mendirikan organisasi muslim kulit hitam di Detroit, Sebuah organisasi rasialis saingan kulit putih yang berkarakter militeristis. Umat Islam dijadikan sebagai tendensi-tendensi politik separatis.

Hanya saja di antara para aktivis politik yang pergi dan belajar di Mekah berubah haluan dengan cara yang tidak diduga-duga menjadi umat Islam yang saleh dan militan. Hal ini terjadi pada seorang yang memiliki reputasi baik (atau jelek) seperti Malcolm-X --yang terbunuh tahun 1965. Dan, seorang radikal yang dulu punya latar belakang kriminal, seperti Rob Brown --sekarang bernama Gamal Abdullah alAmin-- dan Wallace, putra Elija Muhammad.

Setelah Wallace Muhammad memegang tampuk kepemimpinan selama sepuluh tahun, ia mendapat hidayah dan mengejutkan banyak kalangan, sewaktu perayaan sepuluh tahun kepemimpinannya (20 April 1985). Saat itu, ia memproklamasikan secara bersahaja bahwa legitimasi organisasinya tidak islami. Lalu, ia meminta saudara-saudaranya untuk keluar dan bersatu di bawah naungan Al-Qur'an dan As-Sunnah sebagai warga negara Amerika, khususnya, dengan umat Islam umumnya yang mencakup kulit putih dan kulit hitam.

Bisa diduga, dengan serta-merta mereka menolak ajakannya.

Perjalanan sejarah berubah secara revolusioner sampai-sampai melahirkan gerakan separatis hitam baru, yaitu ketika Louis Farrakhan mendirikan Umat Islam Baru yang menganut garis keras.

Tentu saja, perkembangan ini merusak citra Islam di Amerika secara umum. Masa depan akhirnya memihak mayoritas muslim kulit hitam yang secara perlahan namun pasti, kembali menuju sumber-sumber Islam yang hakiki. Sampai hari ini saja terdapat 50.000 naskah terjemahan Al-Qur'an dalam edisi bahasa Inggris yang beredar di pasaran dengan harga murah berkat usaha organisasi (Tahrike, Tarsile) yang didirikan lima tahun lain.

Jika ada yang bertanya, di mana terdapat "percetakan masa kini" yang bisa dianggap sebagai lembaga terbesar dalam menangani distribusi buku-buku keislaman, dan paling banyak cabangnya? Jawabannya, tentu ada di Ann Arbor, Michigan. Apa ada di tempat lain?

(sebelum, sesudah)


Pergolakan Pemikiran: Catatan Harian Muslim Jerman
oleh Murad Wilfred Hoffman
Gema Insani Press, 1998
Jl. Kalibata Utara II No.84 Jakarta 12740
Tel.(021) 7984391-7984392-7988593
Fax.(021) 7984388
dikumpulkan dari posting sdr Hamzah (hamzahtd@mweb.co.id) di milis is-lam@isnet.org

Indeks artikel kelompok ini | Disclaimer
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota

Dirancang oleh MEDIA, 1997-2001.
Hak cipta © dicadangkan.