Jesus' Sayings and Stories in Islamic Literatures


Indeks Antar Agama | Indeks Artikel
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota


221/303: Isa duduk dengan dinaungi bayangan sebuah tembok yang dimiliki seorang laki-laki. Laki-laki itu datang dan menyuruh Isa pergi dari situ. Isa berkata: "Bukan engkau yang membuatku pergi, tetapi Dia yang tidak ingin aku menikmati naungan bayang-bayang."

Keterangan:

Kisah di atas diriwayatkan oleh (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din, 4:224.

Rujukan silang atas kisah di atas:

  • (Abu al-Qasim 'Ali bin al-Hasan) Ibn 'Asakir (... - 571 H), Sirat al-Sayyid al-Masih, 118.


222/303: Isa tidak memiliki apa-apa selain sebuah sisir dan sebuah cangkir. Pada suatu hari dia melihat seorang laki-laki yang sedang menyisir janggutnya dengan tangan. Maka Isa membuang sisirnya. Isa melihat laki-laki lain yang melekukkan tangannya seperti cangkir untuk meminum air dari sungai. Maka Isa kemudian membuang cangkirnya.

Keterangan:

Hal di atas diriwayatkan oleh (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din, 4:231-232.


223/303: Isa berkata: "Tidaklah arif orang yang tidak gembira bila musibah menimpanya dan penyakit menyerang tubuhnya, karena [dengan adanya musibah itu] dia bisa bergembira atas [kesempatan] taubat atas dosa-dosanya."

Keterangan:

Ucapan di atas diriwayatkan oleh (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din, 4:281.


224/303: Termasuk ke dalam ucapan Isa: "Jika kalian melihat seorang anak muda yang merasa terpanggil untuk beribadah kepada Allah, [maka ketahuilah] bahwa ini membuatnya lupa akan semua perkara lainnya."

Keterangan:

Ucapan di atas diriwayatkan oleh (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din, 4:302.


225/303: Diriwayatkan bahwa Isa bertemu dengan seorang laki-laki yang buta, menderita lepra, cacat, lumpuh kedua kaki, dan badannya rusak oleh kusta dan borok. Orang ini berkata: "Segala puji bagi Allah yang telah membebaskanku dari penderitaan yang telah menyerang banyak manusia." Isa berkata: "Hai, memang ada penderitaan apa yang tidak menjangkitimu?" Dia menjawab: "Ya Ruhullah, keadaanku lebih baik daripada mereka yang tidak mendapatkan ma'rifatullah yang Allah berikan kepada hatiku." Maka Isa berkata: "Engkau berkata benar; berikanlah tanganmu kepadaku!" Dan ketika orang itu memberikan tangannya, dalam sekejap dia menjadi orang tertampan wajah dan sosoknya, dan Allah menyembuhkan dia dari penyakitnya; dia pun kemudian mengikuti Isa dan beribadah kepada Allah bersama-sama Isa.

Keterangan:

Ucapan di atas diriwayatkan oleh (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din, 4:339.


226/303: Isa bertanya kepada Bani Israil: "Di manakah berkembangnya benih-benih?" "Di tanah," jawab mereka. Isa berkata: "Sesungguhnya aku katakan kepada kalian, hikmah hanya berkembang di dalam hati yang sama dengan tanah."

Keterangan:

Percakapan di atas diriwayatkan oleh (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din, 4:347.


227/303: Allah mewahyukan kepada Isa: "Apabila Aku mengamati pikiran tersembunyi dari seorang hamba, dan tidak menemukan kecintaan pada dunia ini maupun dunia nanti, maka Aku isi hatinya dengan kecintaan padaKu dan menjaganya."

Keterangan:

Hadits qudsi di atas diriwayatkan oleh: (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din 4:349.

Rujukan silang atas hadits qudsi di atas:

  • (Abu al-Qasim) Al-Qusyairi (... - 465 H), Al-Risala al-Qusyairiyya fil 'Ilm al-Tasawwuf [dengan sedikit variasi].


228/303: Orang meminta Isa untuk menyebut amal terbaik dari yang terbaik. Dia menjawab: "Ridha atas Allah Yang Mahakuasa dan kecintaan padaNya."

Keterangan:

Hal di atas diriwayatkan oleh: (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din 4:349.


229/303: Isa berkata: "Berbahagialah mata yang pergi tidur tidak dengan niat untuk berdosa, dan bangun tidur dengan niat yang lain daripada berdosa."

Keterangan:

Ucapan di atas diriwayatkan oleh (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din 4:353.


230/303: Kaum hawariyyun bertanya kepada Isa: "Ruhullah, adakah manusia lain di dunia ini yang seperti engkau?" Isa menjawab: "Ya, yaitu orang yang ucapannya adalah berdzikir pada Allah, diamnya adalah merenungkan Allah, dan dari tiap tatapannya ada ilmu yang bisa diambil; itulah orang yang seperti aku."

Keterangan:

Percakapan di atas diriwayatkan oleh (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad) Al-Ghazali (... - 505 H), Ihya' 'Ulum al-Din 4:411.


Sumbangan: Jajang Kurniawan [Jajang.Kurniawan@Allianz.co.id] melalui milis hikmah@isnet.org


Indeks Antar Agama | Indeks Artikel
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota

Please direct any suggestion to Media Team