Jesus' Sayings and Stories in Islamic Literatures


Indeks Antar Agama | Indeks Artikel
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota


Assalamu 'alaikum wr. wb.

Tahun 1999 Profesor Klaus Berger, guru besar teologi di Universitas Heidelberg Jerman, mengeluarkan sebuah buku berjudul "Das Neue Testament und frühchristliche Schriften" (The New Testament and Early Christian Writings). Di dalamnya termuat naskah-naskah Perjanjian Baru dan naskah-naskah tua lain yang tidak termasuk ke dalamnya, seperti Surat Gembala Hermas, Surat Barnabas, Surat-surat Ignatius, dsb.

Yang menarik bagi umat Islam: Prof. Klaus Berger juga memasukkan lebih dari 100 ucapan Yesus yang selama ini (hampir hanya) beredar di kalangan umat Islam. Ini mengejutkan paling tidak karena dua hal:

Pertama, Klaus Berger hanya memasukkan naskah-naskah yang diyakini paling telat berasal dari akhir abad ke-2 Masehi; ini sebuah pengakuan akan kemungkinan originalitas dari ucapan-ucapan tsb. Kedua, Prof. Klaus Berger sebenarnya tergolong teolog yang hati-hati dan konservatif; pemasukan naskah-naskah dari milieu umat Islam ini adalah suatu langkah dia yang mencengangkan.

Sebenarnya ucapan-ucapan Yesus dalam bahasa Arab ini sudah dikenal lama oleh dunia teologi Kristen sejak lama. Tahun 1896 David Margolioth, seorang orientalis Inggris, mengumpulkan 77 ucapan ini dari sebuah sumber. Langkah yang lebih besar dilakukan orientalis Spanyol, Asín y Palacios, yang menyelidiki 56 sumber dan mengumpulkan 225 ucapan-ucapan Yesus ini serta menterjemahkannya ke dalam bahasa Latin dengan judul "Logia et agrapha domini Jesu apud moslemicos scriptore, asceticos praesertum, usitata". Edisi Palacios inilah yang menjadi sandaran buku Klaus Berger.

Meski demikian perhatian dunia Kristen akan ucapan ini relatif kecil. Salah satu penyebabnya adalah karena adanya penolakan dari awal atau paling tidak pengelasduaan atas naskah-naskah tentang agama Kristen yang berasal dari dunia Islam.

Keadaan berubah sejak tahun 1947, ketika di Naj Hammadi, Mesir, ditemukan naskah-naskah kuno yang sama sekali tidak dikenal oleh dunia Kristen Barat. Naskah-naskah ini, terutama Injil Thomas, memperlihatkan bahwa dunia (Kristen) Timur masih memiliki naskah-naskah sangat tua yang tersimpan dan sampai kini belum terselidiki. Penemuan naskah tua lain, yaitu "Unbekanntes Berliner Evangelium" (Unknown Berlin Gospel) yang baru dipublikasikan beberapa tahun lalu, juga ikut meruntuhkan asumsi bahwa dunia teologi Kristen telah mengetahui, menyelidiki, dan mengkatalogisir hampir semua naskah-naskah tua agama Kristen, baik yang masuk kanon Perjanjian Baru maupun yang apokrif.

Langkah Klaus Berger mempublikasikan terjemahan Palacios adalah langkah logis dari perkembangan ini. Meski demikian, buku Klaus Berger terutama ditujukan pada para teolog, tidak begitu untuk umum. Kekosongan inilah yang dicoba oleh seorang guru besar bahasa Arab di Sir Thomas Adam's, yaitu Profesor Tarif Khalidi, yang di bulan Mei 2001 mengeluarkan buku dengan judul "The Muslim Jesus; Sayings and Stories in Islamic Literature" (Harvard University Press). Di dalamnya dimuat 303 ucapan dan kisah tentang Yesus dari berbagai sumber dari dunia Islam.

Kesan bahwa buku ini belum 100% ditulis dalam "bahasa orang awam" masih terasa; meski demikian ini adalah langkah maju dalam memperkaya diskusi dunia Islam-Kristen. Ini yang mendorong saya untuk sedikit-sedikit menampilkan isi buku ini di mailing list ini. Semoga ada manfaatnya.

Wassalamu 'alaikum wr. wb.
Jajang K

PS: Saya sendiri memakai buku Tarif Khalidi dalam terjemahan bahasa Jermannya "Der Muslimische Jesus; Aussprüche Jesu in der arabischen Literatur". Kalau ada rekan yang mempunyai originalnya, silakan bergabung untuk saling cek silang.


Sumbangan: Jajang Kurniawan [Jajang.Kurniawan@Allianz.co.id] melalui milis hikmah@isnet.org


Indeks Antar Agama | Indeks Artikel
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota

Please direct any suggestion to Media Team